Untold Story

Malam semakin gelap, tapi bayangmu tak juga pudar. Mungkin rasa ini sudah terlalu jauh, hingga aku tak sadar sampai mana aku telah melangkah. Bintang tetap bersinar, seperti dirimu. Tapi aku tetap berpijak di bumi, tak mampu meraihmu. Entah apa yang membuatku masih betah bergelut dengan fantasi tentang dirimu.

Terkadang pertanyaan bodoh terlintas di benakku, pernahkah kau memikirkanku? Sekali saja. Tapi kau terlalu pandai menutupi perasaanmu. Membuat hembusan angin pun bahkan tak bisa melacak jejak hatimu. Kemana rasa itu akan berlabuh? Kau membuatku terus berharap dalam ketidakpastian.

Mungkin salahku, membiarkan keberadaanmu masuk terlalu jauh ke dalam hidupku. Semua hal yang kau lakukan terlihat seakan tanpa cacat. Membuatku iri pada udara yang mampu selalu berada di sekitarmu. Aku menatapmu dari kejauhan. Melihat punggungmu yang berjalan lurus hingga menghilang ditelan dinding kaca.

Tidakkah kau sadar telah membuatku menanti harapan yang bahkan tak pernah kau berikan. Kau berjalan ke arah manapun yang kau ingini. Kau juga tak biarkan bebatuan mengikuti dan merangkai jalanmu. Aku tersesat, dalam sejuta pesona yang juga kau berikan pada bunga lain.

Aku terjebak, terlarut dan tenggelam dalam khayalan tak bertepi ini. Sekali pun ada seseorang yang mencoba menarik tanganku dan hendak menyelamatkanku, aku malah membiarkan diriku terus jatuh ke dalam rasa tak bertepi ini. Entah mengapa, aku malah menikmati menunggumu di kejauhan, membiarkan angin membisikkan tentang perasaan ini padamu.

BTS Golden Maknae, Jeon Jungkook ^^

          Setelah sekian lama ga nge-blog, hari ini tiba-tiba kepikiran buat nulis sesuatu. Beberapa tahun terakhir ini, industri hiburan Korea terutama K-pop makin mendunia. Tapi kalo menurut aku sih, persaingan boyband jauh lebih ketat dibanding girlband. Sampai sekarang kayanya belum ada yang bisa nyamain kepopuleran SNSD atau 2NE1. Salah satu girlband yang namanya cukup diperhitungkan beberapa tahun terakhir yaitu A-pink. Sedangkan dalam dunia boyband, regenerasinya jauh lebih cepat. Walaupun nama-nama besar seperti DBSK, Super Junior, atau Bigbang masih tetap melegenda, nyatanya banyak juga boyband rookie yang berhasil mencuri perhatian publik dan menyabet berbagai piala kemenangan untuk lagu-lagu mereka,  seperti EXO, BAP, BTOB, VIXX, dan BTS. Tapi ada satu kesamaan yang aku liat dari konsep boyband akhir-akhir ini, rata-rata mereka debut dengan mengusung konsep badboy dengan background warna cenderung gelap (beberapa memakai tema atau nuansa sekolah). Padahal dulu, hampir semua boyband debut dengan konsep yang cute, manis dan full color, tapi sekarang banyak boyband rookie yang tampil dengan konsep lebih manly dan macho, jauh dari kesan flower boy yang selama ini identik dengan cowok Korea.

          Well, gimana pun juga industri hiburan dimana pun bakal terus beregenerasi. Perbedaannya adalah gimana para fans bakal tetep setia atau berpindah menyukai idola lain. Tapi yang penting disini adalah kualitas, berapa lama pun umur sebuah grup kalau mereka punya kualitas yang oke pasti bakal bisa bersaing dan bertahan di industri ini.

          Udahan bahas regenerasi grup K-popnya, sekarang aku mau bahas tentang salah satu member dari grup yang debut di tahun 2013 lalu, Bangtan Boys atau Bulletproof Boy Scouts. Hmm, pertama kali denger lagu mereka yang judulnya Just One Day, aku langsung jatuh cinta sama boyband yang satu ini. Apalagi waktu liat MV-nya, manis cute gimana gitu~ Haha. Tapi waktu liat MV mereka yang judulnya N.O., No More Dream, dan Boy In Luv mereka nunjukin sisi yang lebih maskulin dengan dance yang keren banget.  Ada 2 member yang aku suka waktu pertama kali liat boyband ini, Jin dan si maknae JungKook^^ dan sekarang tambah V (maruk, haha).

          Mungkin nama BTS belum sepopuler Super Junior atau Bigbang, tapi bukan berarti mereka boyband biasa loh. Terbukti dengan berhasilnya mereka meraih penghargaan rookie award di ajang MelOn Music Awards 2013 di Seoul dan So-Loved Awards 2013 yang digelar di Jerman. Well, artinya mereka punya kemampuan yang di atas rata-rata dong yaa.

Ini waktu di ASC sama Kevin U-Kiss dan Eric Nam

          And now, aku mau bahas tentang si bungsu dari BTS nih. Apa sih yang kalian pikirin kalo denger kata “maknae”? member termuda di grup, cute, bungsu, member yang bertanggung jawab dalam hal pemudaan umur dan aegyo, member yang paling dimanja dan dilindungin. Ada sisi lain yang berbeda dari si bungsu yang satu ini, dia bukan maknae yang hobby aegyo. Walau pun pada dasarnya dia punya wajah yang ganteng, imut, gemesin, dan keliatan masih bocah, alhasil semua yang dia lakuin keliatan kyeopta. Hahaha. Dan satu hal yang paling penting, dia multitalented!!

          Dari beberapa artikel dan postingan yang aku baca, JungKook ternyata `97 line, berarti dia debut di umur 15 (Internasional) atau 16 (Korea) tahun.  Masih muda banget untuk ukuran usia member boyband. Dan artinya, aku noona gitu?? Oh, noooooo!!!! Dan shock juga waktu denger-denger katanya dia sempet nunda ngelanjutin SMA-nya, yaa mengingat skandal boyband satu ini di awal debut mereka. Padahal ternyata, dia nunda sekolah karena sibuk sama persiapan debutnya. Yaa, bisa dimaklum lah yaa..

          Terlepas dari umurnya yang masih muda banget, aku penasaran karena dia katanya dapet julukan “Golden maknae”. Emang apa sih yang bikin dia jadi istimewa dan spesial sampai bisa dijulukin “Golden maknae”?? Dan ternyata setelah liat dia di beberapa varshow dan video-video yang diunggah di youtube, well dia bener-bener bukan maknae biasa. Selain punya tampang ganteng dan cute, suara yang super duper merdu, dia juga jago dalam hal dance (katanya sih dia juga jadi salah satu dancer utama grup). Udah, gitu doang?? Enggak laahh, secara dia kan spesial jadi masih banyak hal yang bisa bikin para noona terhipnotis sama bocah ini. Biasanya seorang vokalis ga jago dalam hal nge-rap, tapi ya bukan JungKook namanya kalo gabisa juga. Well, dia bisa nge-rap dengan baik, sangat baik malah. So, that’s mean dia bisa nyanyi, nari dan nge-rap dengan sangat sangat sangat baik^^. Woooooo daebak!!!

          Waktu di acara Weekly Idol, ada tantangan buat dance, dan JungKook ngelakuin semua step dance dengan sempurna, padahal hyung-hyungnya banyak yang kewalahan (sebut saja Jimin ^^v). Disitu keliatan banget kalo dia punya skill dance yang luar biasa. Dia bahkan bisa niruin gerakan dance beberapa girlband dengan sempurna, padahal lagu yang diputer dari beberapa girlband berbeda, tapi dia ga butuh waktu lama buat mikir gerakan dance yang benar dan sesuai (harus liat sendiri). Sampe MC-nya aja bilang kalo dia luar biasa. Proud with my JungKook. Dan katanya lagi nih, si bungsu ini punya memory yang bagus, jadi dia gampang inget sesuatu (gampang belajar mungkin yaa).

Ini di MV Graduation Song

Ini JungKook sama Jin

          Di beberapa video di youtube juga bisa diliat, kalo maknae satu ini punya suara yang bagus banget. Ada salah satu video dimana para member BTS bikin lypsinc cover lagu Taeyang yang eyes, nose, lips. Nah disitu, di akhir video kedengeran suara JungKook yang nge-cover lagu itu walau pun cuma sebentar, dan suaranyaaaaa...... bikin melting!! Serius deh.. Duh, BigHit nemu bocah satu ini dimana siihh >//<

          Kabarnya nih, sekarang si maknae lagi ngelanjutin sekolahnya. And you know what?? Dia sekolah di SOPA!! Yaps, Seoul of Performing Art High School~ Well, tau dong kalo sekolah yang satu ini seleksinya susah banget, dan banyak idola K-pop yang merupakan lulusan dari sekolah bergengsi ini. Ga mungkin kan kalo JungKook ga punya kemampuan atau kemampuannya standar doang tapi bisa masuk sekolah ini.

Dan ini dia, profil dari baby maknae Jungkook!!

Nemu dari: http://bangtan.tumblr.com/

Stage Name : Jungkook (정국)

Real Name : Jeon Jungkook (전정국)

Nicknames : Jeon Jungkookie

Role : Maknae, Vocals, Rap, Dance

Birthday : September 1st, 1997

Height : 176cm

Weight : 61kg

Blood Type : A

Hometown : Busan

Family : Mom, dad, older brother

Enjoys :

§  The color red

§  Drawing

§  The number 1

§  A sunny weather with a cool breeze

Favorite foods : Bread, pizza, anything with flour

Favorite color : Red, black, white

Favorite items : Shoes, makeup

Ideal type : Someone who’s at least 168 cm but smaller than me, is a good wife, good at cooking, smart, has pretty legs, and is nice

Habits : Sniffling (due to rhinitis), wriggling fingers

A word that describes me : GoldMak (Golden Maknae)

Role models : GDragon (Big Bang)

In 10 years I will be : Owner of a duck meat restaurant or a tattooist.

Ini foto-foto JungKook pake seragam SOPA

Hujan dan Pelangi

Hari ini aku termenung, kembali mengingatnya. Seseorang yang mungkin tak pernah mengingatku. Bodoh? Mungkin iya. Entahlah, aku terjebak dalam rasa yang tak dapat kujelaskan. Mungkin aku yang terlalu berharap, mungkin aku yang terpesona. Jalan ini sulit, memilih meninggalkannya atau melanjutkan rasa yang tak berujung ini. Dulu semuanya baik-baik saja. Sampai ketika, candaan bodoh yang menghancurkan segalanya. Tak ada lagi canda, tawa ataupun obrolan sederhana. Bahkan sapaan singkat pun tak lagi pernah kudengar. Aku termenung, menatapi kebodohan dan kesakitan ini. Apakah kau tau? Apakah kau mengerti?

Tidak ada yang bisa kusalahkan. Jalan ini terlalu berbatu. Aku hanya bisa berdiri menatapi punggungmu yang kian menjauh. Menyisakan aku sendirian dengan perasaan yang sulit dikatakan. Aku benci keadaan ini, seolah aku terperangkap di dalamnya. Tidak bisakah kau berhenti? Walau hanya sedetik untuk menatapku. Apa gadis itu yang kau pilih? Diakah yang lebih baik? Boleh aku mengatakannya? Dia bukan gadis baik untukmu. Kau terlalu baik untuknya. Tapi aku ini siapa? Bolehkah aku melarangmu dan menahanmu untuk tetap disini?

Aku tidak berharap jadi gadis yang pantas untukmu. Bisakah kau menjawabnya? Apa kita tak bisa bersama? Aku ingin marah, melampiaskan segalanya, tapi siapa yang bisa kubenci. Membenci mereka hanya karena candaan bodoh ini hanya membuatku gila.

Awan hitam itu datang lagi, seolah ingin aku menahanmu lebih lama. Tetesan hujan, kumohon bawa semua anganku tentangnya bersamamu. Buat semua khayalan ini mengalir bersama derasmu. Biarkan aku melupakannya, berhenti mengharapnya.

Dia yang tak pernah menatapku. Dia yang tak pernah menyapaku. Dia yang bahkan tak menganggapku ada. Bisakah kau kembalikan masa lalu? Setidaknya saat kami masih menjadi teman. Tidak perduli rasa itu ada atau tidak, aku ingin bersamanya. Saling diam seperti ini membuatku sungguh tersiksa. Dapatkah dia mengerti itu? Dapatkah dia mendengarnya?

Jika boleh, aku ingin menjadi matahari. Setidaknya dia tetap bisa bersama dengan hujan. Memberikan sedikit kehangatan di balik dinginnya tetesan air. Aku benci jika harus jadi pelangi. Tidak perduli berapa pun warna yang dimilikinya. Tidak perduli batapa indah dirinya. Tapi pelangi tak pernah bisa bersama hujan. Kehadirannya selalu bergantian, seolah menolak untuk saling bertegur sapa. Pelangi mungkin menjadi hal indah yang ditunggu setelah hujan reda. Pelangi adalah pelengkap hujan. Tapi aku tak perduli, aku tak ingin menjadi sesempurna pelangi. Aku hanya ingin bersamamu, menemanimu melewati masa sulit itu. Tidak bisakah? Tidak mungkinkah? Tidak bolehkah?

Park Jang Hyun - 두 사람 (Two People) Lyric

 

Jichin haruga gago 

Dalbit arae du saram hana-e geurimja 

Nun gameumyeon jabil deut aryeonhan haengbogi 

Ajik jeogi itneunde

Sangcheo ibeun maeumeun 

Neoui kkum majeo geuneureul deuriwodo

Gieokhaejwo apeudorok sarang

Haneun sarami gyeote ittaneun geol

Ttaeroneun igiri meolgeman boyeodo

Seogeulpeun maeume nunmuri heulleodo

Modeun iri chueogi dwel ttaekkaji 

Uri du saram seoroe shwil goshi dweeo juri

Neowa hamkke georeul ttae 

Eodiro gaya halji giri boiji aneul ttae

Gieok halge neo hana maneuro 

Nuni bushi deon geu nare sesangeul

Yeojeoni seotulgo tto bujok hajiman

Eonje kkajina ne gyeote isseulge

Kamkamhan bam gireul ilgo hemaedo

Uri du saram seoroe deungburi dweeo juri

Meon hutnal mujigae jeo neomeoe 

Uriga chatdeon kkum geogi eopta haedo

Geudaewa na hamkke bonaeneun 

Jigeumi shigan deuri naegen geuboda deo sojunghan geol

Ttaeroneun igiri meolgeman boyeodo

Seogeulpeun maeume nunmuri heulleodo

Modeun iri chueogi dwel ttaekkaji 

Uri du saram seoroe shwil goshidweeo

Seotulgo tto bujok hajiman

Eonjekkajina gyeote isseulge

Mojin baram tto dashi bureo wado 

Uri du saram jeo geochin seworeul jina~ gari

Senyuman dan Tangisan

                Tersenyum atau menangis, keduanya merupakan ungkapan dari perasaan hati. Tapi, tidak selamanya seseorang tersenyum karena bahagia. Tidak juga menangis karena sedih. Di balik sebuah senyuman, ada banyak makna yang tersimpan. Senang, malu, sakit, kecewa ataupun marah dapat diungkapkan lewat sebuah senyum. Terkadang dalam senyum tersimpan kebohongan. Kita berusaha tersenyum agar orang lain tidak merasa khawatir. Walaupun sebenarnya, ketika kita berusaha tersenyum kuat di atas rasa sakit yang kita rasakan, orang lain justru akan merasa lebih khawatir.

                Menangis bukan berarti kita bersedih. Walaupun kita lebih sering menangis karena hati kita terluka. Kadang kita menangis karena merasa sedih, menyesal, sakit, lelah, terharu atau bahkan terlalu bahagia. Ada yang bilang kalau menangis tidak akan menyelesaikan masalah. Memang benar, tapi setidaknya kalau menangis dapat membuat kita merasa lebih nyaman tidak ada salahnya. Setiap orang pasti memiliki masalah dalam hidupnya, dan pasti pernah menangis. Menangis bukan berarti cengeng, hanya saja manusia punya batas kesabaran untuk mengatasi masalahnya. Ada orang yang menangis dalam diam dan keheningan, ada juga yang menangis dalam keributan. Setiap orang punya cara berbeda dalam mengekspresikan perasaannya.

                Seseorang yang tau caranya menangis karena bahagia, pasti pernah menangis karena rasa sakit dan masih bisa menyelipkan sedikit senyuman dalam tangisnya. Tapi seseorang yang hanya tau caranya tersenyum dalam keangkuhan, tidak akan pernah bisa tersenyum saat dirinya jatuh.

                Ketika kita menangis maupun bahagia, ingatlah pada Tuhan. Ketika kita merasa beban yang kita tanggung terlalu berat, berserahlah pada-Nya. Menangislah dalam sujud. Manusia tidak ada yang sempurna. Kita kadang merasa terlalu lemah untuk masalah yang kita hadapi, dan terlalu naif untuk menerima kebahagiaan yang besar. Tapi ketahuilah, Tuhan mengetahui apa yang kita tidak tau. Seberapa hebat kita, apa kelemahan kita, Dia lebih tau dibanding siapapun.